Yeyeyeyyeeeee... ini udah tanggal 16 december its mean 7days left. Hihihii. Tau apa ? yaaa pacarkuu cutiii. *asiiik #jingkrakjingkrak . oke saya belum pernah menceritakan pacar saya yang satu ini. Lets see.
Namanya detik ini adalah Sermatutar CPM Arief Wicaksana. Hihihii. Next year namanya akan
berganti menjadi Letda. Amien. *apa sihh*
See...
Kami jadian tanggal 8 bulan 8 jam 08.08 p.m benar benar terencana. Aslinya gak begituu ceritanya. Dia menyatakan perasaannya lebih cepat 10 hari dari hari itu, tapi berhubung tanggalnya jelek, makanya baru waktu itu saya bilang : YA, u and me being WE ?! hehehheee.
Okelah saya ceritakan saja, setelah saya ended dengan mr. Pradna. Tadinya saya ingin menutup diri sementara waktu. Alias tidak menjalin hubungan *lagi* soon.. apalgi untuk berhubungan dengan manusia manusia lembah tidar. Ahiahihaiii.. saya kapok. Lembah tidar membuat Pradna begitu berbeda dangan sebelumnya. Dan saya mengeJUDGE bahwa di lembah tidar dibentuk sosok sosok orang yang sombong -.- padahal not at all. Buktinya sosok yang dekat dengan saya sekarang ini. Mas Arief. Begitu saya sering memanggilnya. mas kakak tingkat Pradna. Bahkan satu kor. *dunia begitu sempit*. mas sangat perhatian dengan saya. Sangat. Dan teramat. Saya sendiri binggung. Hihihii.
Setelah perkenalan kami di bulan juli. Kami dekat dan semakin dekat. Istilah ababilnya yah PDKT. Hahahaa, mas arief lebih tua dari saya 3tahun. Kata orang kan hubungan yang baik itu di mana si pria lebih tua dari wanita. karena wanita itu cenderung berfikir 5 tahun ke depan. Ya ya ya. Saya baru kali ini berpacaran dengan selisih umur yang pas. Sebelumnya saya selalu dekat dengan orang yang seumuran dengan saya. Pantas saja pemikiran kami berbeda dan harus ended dan ended lagi. Tapi tak apa lah, ini toh perjalanan hidup, dan saya menikmatinya. *tsaaah #kibasponi.
Kedekatan kami sebelumnya adalah sebagai abang-adek. Di mana saya sering curhat tentang Pradna. Saya cerita semua. Dari A sampe Z. Tak ada yang luput sedikitpun. Mungkin itu sebab mas arief kasihan sama saya #serotingus dan jadinya mas mendekati saya. Hahhahaa. Pertemuan pertama, di mana saya sedang kacaukacaunya dengan pradna, mas yang menenangkan. J mas yang memberi saran. Sampai akhirnya saya dan Pradna ended. Mas langsung mengambil langkah cepat. *eaaa. Perhatiaannya tuh loo, gak tanggung tanggung, seperti saat saya pergi berkemah di daerah kaliurang, mas membelabelakan menjenguk saya dan membawakan saya ayam goreng, tau aja kalo saya ini gak bisa masak di bumi perkemahan. Hahha. Saya sebenarnya sudah cukup sadar saat itu mas sedang mendekati saya. *eaaa. Tapi saya juga gak mau kegeeran lah yaaa. Hehehee. Sapa tau itu hanya tipuan belaka. #skeptis. Mas sering telvon saya, bahkan seperti minum obat. 3 kali sehari. Yaaaa namanya aja PDKT jadi yaaa maniss maniss lah *eaaa #nglirik. Tapi manissnya mas nih gak Cuma waktu PDKT, sampe sekarang,. J
Tadinya mas nih nembak saya di pantai loh, morantis kan yaa, ? tapi saya menolaknya. Dengan alasan saya kapok pacaran sama taruna. *ahem. Kapok saya di jadikan mainan lagi sama orang orang yang gak bertanggung jawab. #ambilnafaspanjang. Tapi mas emang beda. Walopun uda saya tolak nii yaa, mas masih baik sama sayaa. Sangat baik, seperti tak pernah terjadi apaapa. Oh yaa waktuu itu kan mas lagi cuti kenaikan tingkat,. Sebelum mas masuk lagi ke akmil, mas ajak saya satnite. Makan Zuba Soup kesukaan sayaa. J baik kan baik kan ?? saya lama lama luluh juga, seminggu setelah itu yaa kami jadian, bukan luluh karena di kasi makan Zuba Soup, tapi karena mas emang baik. Dan saya nyaman dengan mas. Mommy pun tau, dan sepertinya menyetujui. =)) *ahem. Saya jadi semakin yakin.
Mas begitu baik, di mana banyak orang yang mempunyai pacar taruna saring mengeluh dengan perlakuan apatis pacarnya, mas gak pernah sekalipun membuat saya ngambek lebih dari 5menit. Saya bersyukur saat ini, saya mempunyai mas tempat saya berbagi suka duka, keluh kesah, bahkan tempat saya bermanja ria, mas tak pernah merasa keberatan saya meminta hal yang aneh aneh. Mas bahkan sering kali mengiyakan, seperti saya minta di belikan sapi perah, di belikan kelinci 4 warna, dan manymore yang memang terkesan childish. Tapi mas gak pernah sekalipun memarahi saya dengan keinginan selangit yang saya utarakan kepandanya. Saya bersyukur pada Tuhan, karena saat ini Beliau memberikan saya pasangan yang sangat pengertian. Tuhan paham bahwa saya membutuhkan pasangan yang seperti itu. Setelah sebelumnya saya ini mempunyai pasangan di mana saya harus menjadi orang lain, di mana saya bersikap lebih dewasa, dan benar benar tidak menjadi diri saya sendiri. :’) dan sekali lagi saya bersyukur bisa mendapatkan seseorang seperti mas. Thanks God. Mas selalu mengerti keadaan saya, bagaimanapun. Dan saya pun mencoba mengerti keadaannya.
Kami saling berbagi. Tak ada rasa canggung sedikitpun, kami bahkan sering kali perpendapat, dan berdebat. Menurut saya ini seru. Seperti berpendapat tentang tingginya tingkat pendidikan, masalah masyarakat, dan banyak lagii. Saya senang ketika mendengarkan mas bercerita. Bercerita tentang bagaimana kesehariaannya, meskipun cerita itu panjang lebar. Tapi membuat saya berpengetahuan lebih. Itu yang saya suka. *bangga. Saya jadi tau banyak hal yang semula saya tak tau sama sekali. !
Ini saya cerita sambil senyum senyum looh. Hehehheee. Kami berdua seperti anak abg yang lagi kasmaran. Berharap kasmaran terus sampai tua. amien. Saya gak mau nuntut lebih dari mas, saya sudah nyaman dengan mas yang seperti ini. *berharap jangan berubah*. Saya menyayangi apapun yang melekat di diri mas. Begitu juga mas kepada saya. Toh saya juga gak secantik bidadari, sayapun punya banyak kekurangan. Dan saya berharap mas yang melengkapi itu. J
Walaupun sejuta orang bilang saya bisa dapet yang better ketimbang mas, tapi saya nyaman dengan mas. Ini hubungan saya dan mas. Yang menjalankan juga saya dan mas. Hati mas yang telah di berikan untuk saya, pasti akan saya jaga *eaaa. Banyak yang gak percaya dengan hubungan saya dan mas, banyak orang yang gak percaya mas memberikan kebahagiaan buat saya, begitu juga sebaliknya. Tapi saya gak peduli dengan kata orang itu, karena bahagia atau tidaknya hanya saya dan mas yang bisa merasakan. =)
Saya percaya mas. Saya yakin kita mempunyai mimpi yang pelan akan terwujud jadi nyata. Hanya tinggal menunggu waktu. Walaupun apapun hasilnya nanti, itu semua ada di tangan Tuhan. Saya hanya melakukan yang baik dan terbaik buat mas dan hubungan kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar